ff perdana buatan ku
ff pertama buatan ku!!
Casts: -Kwon jiyong (GD)
-Lee jiwon (OC)
Genre : Romance, komedi,gajeAuthor : Daecu
Disclaimer:walaupun gaje ini asli buatan ku
Author’s Note: buat masalah foto aku minjem muka lee ho jung,ffny terinspirasi dari sinetron lol ,ffyang pernah ku baca sisanya otak
Jiwon pov
Di luar begitu dingin sepertinya hujan akan turun,cuaca seperti ini mengingatkan ku dengan seseorang yang selalu memberikan mantelnya kepada ku jika udara dingin seperti ini tapi sekarang hanya kenangan karena orang tersebut telah pergi untuk meneruskan sekolahnya di New York.
‘’ahh mengapa ku merindukan si pabo itu?”
XxxX
Keesokan harinya ketika akan pergi ke kampus jiwon berjalan menyusuri trotoar yang lumayan ramai.dan di seberang jalan tidak sengaja melihat sesosok laki-laki yang tidak asing,ternyata itu jiyong sahabatnya dari kecil sampai sma dan dia juga laki-laki yang jiwon cintai walaupun sehabatnya sendiri .dia pun peka atas kehadiran jiwon beberapa menit mereka saling menatap dari jarak yang lumayan jauh.
‘’ ahh tidak menyangka hari ini akan terjadi, Jiyong ahh…” diapun berteriak dari seberang jalan dan langsung berlari menujunya tampa mempedulikan apa-apa
“Jiwonnn.. Andwaeeee…” jiyong berlari menuju jiwon dan menjatuhkan badan ke pinggir jalan
Jiwon pov
Setelah beberapa saat akupun sadar dengan nyawa belum terkumpul semua karena pingsan beberapa saat tadi setelah mataku kembali normal,aku melihat orang-orang menggerumuni ku dan melihat ke sekeliling tenyata jiyong telah bercucuran darah di sekitar kepalanya
“jiyong andwae jiyong jiyong bangun dasar pabo”
Tak lama kemudian ambulance pun datang akupun langsung berlari mengikuti petugas ambulan yang membawa jiyong,sudah sampai di rumah sakit jiyongpun langsung di bawa ke ruang operasi karena luka di bagian kepalanya cukup parah,dan akupun di bawa oleh perawat untuk mengobati sikutku yang luka,setelah beberapa saat jiyongpun keluar dari ruang orerasi dan langsung di pindahkan ke ruang perawatan,sedah beberapa hari jiyong belum sadar-sadar juga dan terpaksa aku bulak balik ke rumah sakit untuk menemani jiyong karena kedua orang tuanya masih di New York dan super sibuk setiap hari aku di telpon dan di sms
“jiwonna tolong jaga jiyong ku, maaf kami tidak bisa pulang ke sana karena sangat sibuk aku sangat mengkhawatirkannya jiwon jaga jiyong ya!! Jika jiyong sudah sadar beri tau dia, kami akan pulang jika ada waktu luang “tidak tega mendengar ibu nya menangis seperti itu, aku sangat menyesal
“jiwon jiwon dasar kau pabo hiks hiks jiyong mianhae ini karena kelakuan bodohku yang menyebrang dengan sembarangan,jiyong mianhe..” airmata pun sudah tidak bisa di bendunglagi,sebagian seprai basah akibat olah air mataku
“jiyong mianhae….”
Beberapa saat kemudian diapun bangun dari komanya kekhawatiran makin menambah
“apa kau mengenalku?” jiyong hanya tersenyum dan membuat air mataku makin deras
“jiyong mianhae” lagi-lagi jiyong tersenyum sambil memegang lemas tanganku.
Ahh sukurlah dia ternyata tidak amnesia beberapa hari berlalu keadaan jiyong makin membaik dan ia di perbolehkan pulang oleh dokter. Sesampainya di apartemen miliknya tiba tiba jiyong merengek seperti bayi
“eomma”rengeknya sambil berpose ingin di peluk
“wae?? Apa kau salah obat?kenapa kau jadi seperti ini? Tiba tiba dia langsung memeluku dengan erat aku tidak bisa berkutik tapi kau sangat gembira bisa di pekuknya lagi … kira kira pelukan ini teakhir kali tejadi di airport ketika dia aka pergi ke New york
“jiwon si bogoshipo!!” bisiknya
“eh me too”akupun membalas pelukannya dan diapun semakin mempererat pelukannya
“hey sakit dasar pabo!! Kau ingin membunuhku dengan pelukanmu yang seperti anakonda itu?”
“hey ya itu sebagai pembalasanku karena kau sudah menbuat ku kesakitan seperti ini!!”gunamnya
Aku hanya bisa melipat wajahku karena perkataan jiyong yang membuat kuterpojokan.
Jiyong pov
“Jiwon mianhe bukannya aku bermaksud seperti itu tapi aku hanya mencari alasan agar aku dapat terus bersamanu, jiwon saranghae.”
XxxxX
Jiwon sudah berjalan menuju ruang tv dan dari belakang jiyongpun mengikutinya, kemana jiwon pergi pasti jiyong mengikutinya sampai-sampai jiyong mengikuti jiwon saat akan pergi ke kamar mandi.
“hey kau cungkring kau ingin mengikutiku masuk ke kamar mandi?”Gerutu jiwon kesal
“nee!!’’ jiyong menjawabnya dengan sepontan dengan tampang mutados
“dasar omes”
“omes?siapa?aku?”
“ya kau!!paboooo otak mesum, kau cungring!!!”dengan kesal jiwon menutup pintu kamar mandi dengan kencang
Setelah jiwon keluar dari kamar mandi ternyata jiyong masih menunggu
“heh kau sedang apa berdiri di depan kamar mandi? Kau ingin buang air juga?apa kau sedang menungguku?”
“andwae, aku masih memikirkan perkataan mu yang tadi jelas-jelas namaku jiyong bukan omes”
“aigoo.. kau ini babo,terlalu pintar atau apasih?”
“ternyata temperamental mu masih sama seperti yang dulu kau gampang emosi’’
“bagaimana tidak emosi aku mempunyai teman yang pabo sepertimu,ahh stress!!”
“kau ini selalu memanggil ku pabo`.’ sedahlah aku lapar beri aku makanan”
“eh kau memang pado!!oh ya ini sudah makan siang dan kau jiyong haus minum obat~ kau ingin makan apa?” konflik mereka pun mereda dengan seketika (anehya-.-)
“mie ramen buatan jiwon”jiyong mengeluarkan jurus Aegyo
“jiyong andwae kau harus makan bubur kau in baru keluar dari rumah sakit” Jiyong hanya bisa terdiam
Jiwon pun menuju dapur untuk memasak bubur dan kawan kawannya
“kau ini seperti eomma ku saja, eh eommaku tidak tau jika aku sakit?”
“oh dia bilang jika ada waktu luang dia akan pulang menemui mu dia sangat khawatir saat kau koma”
“oh”
“ya cepat kemari makanannya sudah siap!!”
“ok ok “
Setelah selesai makan mereka pun menonton tv dan tertidur di sofa dengan keadaan duduk
Pagi>>>>
“aigoo ini sudah pagi,jiyong bangun aku harus kuliah ahh apa ini singkirkan tanganmu dari pinggangku !” bukannya bangun jiyong malah memeluk dan menempel di bahu jiwon “ku tau kau ini sudah bangun cepat singkirkan tanganmu”
“hihihi…kau tau saja “
“ji aku akan pulang ke apartemenku untuk mandi ganti baju dan pegi kuliah setelah itu aku akan kembali lagi”
“jiwon kajima” jiyongpun menarik lengan jiwon dan memeluknya “kajima jiwonna kajima”
“hanya sebentar pukul 12 siang aku akan kembali” sambil melepas pelukannya tapi jiyong kembali memeluknya lagi
“aku takut kita akan berpisah lagi, aku sengaja dari New York ke korea hanya ingin bertemu dengan mu jadi kajima aku sangat merindukanmu jeongmal bogoshipo”
“eh aku juga jeongmal bogoshipo ” jiwonpun membalas pelukan jiyong
“jiwon saranghae’’
Dan Chu~~~
--end—
Mian gaje -.-v
