Learn From Mistakes
Ada seorang gadis yang bercita-cita
sebagai penulis/pengarang carpen,dan dia sangat terobsesiingin menjadi penulis
terkenal.
Lalu Sandara Park yang sering di panggil
Dara ini meminta izin kepada ayahnya untuk pergi ke luar kota bersama temannya
untuk menyerahkan hasil karyanya kepada penerbit.
Dara:”ayah aku ingin meninta izin
untuk keluar kota satu hari saja,bersama
minzy untuk memberikan ini#Dara menunjukan hasil karyanya kepada ayahnya”.
Ayah:”tidak,itu pasti tempat yang
jauh”.
Dara:’’ayolah ayah untuk satu
kali iniiii saja”.
Minzy:”ia ajhusi,lokasinya tidak
terlalu jauh ko,boleh ya ajhusiii!!!!#Minzy ikut membujuk choi seung hyun.
Choi seung hyun(ayah Dara) terdiam
sejenak.
Seung hyun:”Heeemmm ya sudah,hanya
sekali ini saja ku ijinkan”.
Dara dan sahabatnya keluar rumah dengan
wajah kecewa.
Dara:”yah…#Dara kecewa atas
perilaku ayahnya.
Minzy:”sudahlah tidak apa-apa
Fighting Fighting Fighting!!!!!#Minzy sebagai sahabatnyapun menyemangati Dara
yang sedang kecewa.
Sudah beberapa saat kemudian Dara dan
Minzy pun Sampai di gedung penerbitan.
Dara:”Anyeong… Nona bisa saya
bertemu dengan Kang Daesung”.
Staf:”Anda sudah punya janji
dengannya”.
Minzy:”sudahlah,katakana padanya
keponakannya ingin bertemu”.
Staf:”Ya sudah tunggu di sini
sebentar ya,saya akan panggilkan”
Sebelum Dara dan Minzy masuk ke ruangan
Daesung Dara pun memeriksa cerita hasil buatannya.
Dara:”Minzy ku takut Kalau Tidak
Diterima”.
Minzy:”Sudah tenang saja,jika
ceritamu tidak di terima oleh pamanku akan ku habisi paman ku itu,
heheheheh”#Minzy menggoda Dara.
Beberapa saat kemudian Dara dan Minzy pum
masuk ke ruangan Kang Daesung
Minzy:”hai.. paman”.
Daesung:’’ya apa kabar
Minzy#Daesung tersenyum
Minzy:”baik,oh ya paman
perkenalkan ini temanku yang ku ceritakan itu”.
Daesung:’’oh ya kau yang bernama
Sandara Park kan?”.
Dara:”Ya ,senang bertemu dengan
anda”.
Daesung:”Ya ya silahkan duduk”.
Sudah lama berbincang bincang lalu Dara pun
menyerahkan hasil karyanya kepada Daesung,setelah itu daesung memeriksa hasil
karyanya Dara dengan seksama,beberapa saat kemudian
Daesung:”hemmm ceritamu lumayan
menarik,tapi coba berikan beberapa konflik di dalam ceritanya agar lebih
menarik dan membuat sang pembaca menjadi penasaran,Tapiii mohon maaf
Dengan daesung berkata seperti itu dara
sudah memahaminya bahwa cerpen buatannya di tolak.
Daesung:”Tapi lain kali jika kau
sudah mempunyai cerpen yang menarik lainnya coba berikan ke padaku siapa tau
itu bagus,tapi jangan berkecil hati ya, Maaf”.
Minzy:” PAMAN#Minzy marah
Dara:” sedah lah tidak apa-apa dia
kan memberikan ku kessempatan Untuk mencobanya lagi, tidah apa-apa
Minzy#memukul pelan pundak Minzy
Karena cerita Dara di tolak Minzy pun
merasa bersalah karena dia tidak bisa melakukan
apa-apa (membujuk)pamannya.lalu Minzy dan Dara pun pulang dengan wajah
kecewa dan tidak bersemangat.
Di Bis,perjalanan pulang
Minzy:”Dara maafkan aku”.
Dara:”Sudah tidak apa-apa,itu
juga salah ku tidak membuat cerita yang menarik”.
Minzy:’’tapi bagai mana dengan
ayah mu?”.
Dara:’’ sudah tidak apa-apa”.
Bis pun berhenti dan merekapun pulang ke
rumah masing-masing. Dan pada hari berikutnya Dara mencoba membuat cerpen
lagi.Tetapi Dara menyerahkannya lewat e mail jadi Dara tidak kena marah lagi oleh
ayahnya.
Dan berapa hari
kemudian>>>>>> Cerpen keduapun di tolak,Dara sudah putusasa
untuk mengirimkan cerpennya lagi kepada pamannya Minzy.Dara pun terdiam sambil
membaca cerpen karya Kwon Ji Yong,Dara pun mempunyai ide.
Dara:’’Emm.. bagaimana jika ku
meniru jalan ceritanya,cerpen ini sungguh menarik”.
Dengan jalan pikiran Dara yang kotor
seperti itu Dara pun mulai mengetik lagi,dengan meniru jalan cerita cerpen Kwon
Ji Yong,dan beberapa hari kemudian>>>>>>>> cerpennyapun
sudah selesai,dan langsung dikirimnya kepada Kang Daesung,sesudah e mail dari
Dara sampai Daesung pun membacanya,dan selesai membacanya daesung merasa aneh,
Karen ada kejanggalan dari cerpen tersebut,daesung pun bertanya kepada rekan
kerjanya.
Daesung:’’Hei kemari!!”.
Taeyang(teman Daesung):”Apa?”
#taeyang pun menghampiri Daesung
Daesung:”Baca ini!!”.
Taeyang:”#Taeyang pun mulai
membaca.
Beberapa saat kemudian>>>>>
Taeyang:” hemm cerpen buatan
siapa ya?? cerpen ini seperti pernah ku baca sebelumnya, #Taeyang pun berpikir.
Ya ku baru ingat ini cerpen karya Kwon Ji Yong ini sangat persis hanya beda
nama tokohnya saja, ya aku sangat yakin ini karya pengarang cerpen yang
terkenal itu”.
Daesung:”Ya Kwon Ji Yong ku maru
ingat “.
Kebohongan Dara pun terungkap dan Daesung pun
langsung menghubungi Dara.
Daesung:”Halo apakah ini Dara?”.
Seung hyun:” Ya.. ini ayahnya”.
Daesung:”Bisa saya bicara dengan
dara?”.
Seung hyun:”memeng ini dari mana
ya?”.
Daesung:’’ini dari penerbitan”.
Seung hyun:’’ Ya.. tunggu
sebentar”.
Ayah Dara pun sudah senang,karena sudah
dapat telepon dari pihak penerbitan,karena ayah Dara mengharapkan anaknya
menjadi penulis/pengarang terkenal.
Seung hyun:”Dara ada telpon,cepat
turun!!!”.
Dara:”Baik yah, tunggu
sebentar!!!!”.
Di tangga menuju ke bawah Dara pun bertanya
pada Ayahnya.
Dara:”memang telpon dari siapa
yah?”.
Seung hyun:”Dari pihak
penerbitan, cepat”.
Dara sudah kegirangan,diduganya karyanya di
terima,dan Dara pun berlari.
Dara:”Ya hemm.. apa karyaku di
terima”.
Daesung:”apa kah kau yakin itu
karyamu?”.
Dara:” i…i…a itu kar yak u”.#Dra
menjawabnya dengan nada ketakutan.
Daesung:”kau bohong,itu bukan
karya mu! Tapi itu karya Kwon Ji Yong”.#Daesung menegaskan
Dara:”Maafkan aku #Dara pun
menangis”.
Seung hyun:’’Dara kau tidak
apa-apa?”.
Dara:”Ayah maafkan aku,telah
mengecewakan mu”.
Seung hyun:”Dara kau
kenapa?ceritakan pada ayah”.
Dara:”aku telah menjiplak buku
karya orang lain,dan ketauan oleh pihak penerbitan,aku minta maaf ayah!”.
Dara menangis tersegak-segak karena
kelakuannya sendiri.Seung hyun:”Apa… Dara itu perbuatan tidak baik,jika ingin
sukses buat karyamu sendiri,jangan menjiplak karya orang lain.”
Dara:” Aku tau ,tapi aku sedah
berusaha dan hasilnya di tolak terus”.
Seung hyun:”Coba lagi,jika
kayramu tidak di sukai oleh penerbit yang pertama,coba lagi ke penerbit yang
lain”.
Dara :”Baik ayah aku minta maaf
atas kelakuan ku ini,aku sungguh menyesal.”
Kejadian itu pun sudah berlalu dan pihak
penerbitan tidak mempermasalahkannya lagi karena cerpen itu belum di terbitkan.dan
kejadian tersebutpun akan menjadi pengalaman bagi Dara.
Satu tahun kemudian>>>>>>
Dara pun menjadi sukses menjadi penulis
terkenal dengan debut pertamanya meluncurkan buku yang berjudul
MY EXPERIENCE.
Dan di kontrak oleh
penerbitan.Dan bekerja sama dengan Kwon Ji Yong.